Pahami Penyakit pada Kulit Kepala – Penyakit kulit kepala adalah kondisi umum. Meski sebagian besar tidak menular dan tergolong ringan, kondisi ini bisa membuat penderitanya merasa terganggu. Yuk, kenali berbagai masalah pada kulit kepala dan gejalanya.

Pahami Penyakit pada Kulit Kepala

Keluhan gatal, bersisik, dan kemerahan pada kulit kepala bisa menjadi pertanda adanya penyakit kulit kepala yang sedang diderita.

Kondisi ini jarang menimbulkan komplikasi serius, namun langkah pengobatan tetap perlu dilakukan untuk mencegah kondisi memburuk. Apalagi jika penyakit kulit kepala sudah mengganggu aktivitas Anda sehari-hari.

Beberapa Penyakit Kulit Kepala yang Perlu Anda Ketahui

Ada beberapa jenis penyakit kulit kepala yang umum dan perlu Anda ketahui, antara lain:

  1. Ketombe

Ketombe adalah penyakit kulit kepala yang umum, terutama jika seseorang tidak menjaga kebersihan rambutnya. Selain itu, ketombe juga bisa disebabkan oleh beberapa kondisi, seperti daya tahan tubuh yang lemah, cuaca dingin, dan produksi minyak berlebih di kulit kepala.

Meski bukan kondisi yang berbahaya dan menular, ketombe bisa mengganggu penampilan. Namun, Anda tidak perlu khawatir karena ketombe biasanya dapat diatasi dengan sampo anti ketombe yang mengandung zinc pyrithione atau ketoconazole.

Anda juga bisa menggunakan bahan alami, seperti minyak pohon teh dan minyak kelapa, untuk mengobati ketombe.

  1. Dermatitis seboroik

Penyakit kulit kepala akibat dermatitis seboroik ditandai dengan gejala kulit kepala bersisik, berketombe, kemerahan, dan gatal-gatal. Apa yang dialami juga bisa bertambah parah saat penderitanya mengalami stres.

Penyebab pasti dermatitis seboroik tidak diketahui. Namun, kondisi ini diduga muncul akibat tumbuhnya jamur Malassezia akibat produksi minyak berlebih di kulit kepala.

Dermatitis seboroik biasanya dapat diobati dengan sampo ketombe yang dijual bebas. Namun, perawatan dari dokter akan diperlukan jika penyakit kulit kepala ini tidak kunjung membaik setelah menggunakan sampo jenis ini.

  1. Psoriasis

Psoriasis pada kulit kepala dapat terjadi karena gangguan sistem kekebalan tubuh yang membuat sel-sel kulit tumbuh lebih cepat dari yang seharusnya. Kondisi ini ditandai dengan kulit kepala bersisik, mudah mengelupas, dan terkadang gatal.

Kulit kepala dengan psoriasis dapat diobati dengan berbagai cara, mulai dari penggunaan sampo, salep topikal, hingga terapi cahaya. Namun, metode pengobatan umumnya disesuaikan dengan tingkat keparahannya.

  1. Lichen planus

Jenis penyakit kulit kepala lain yang dapat disebabkan oleh sistem kekebalan yang terganggu adalah lichen planus.

Selain itu, ada beberapa faktor lain yang dapat memicu seseorang terkena lichen planus, yaitu menderita hepatitis C dan konsumsi obat-obatan tertentu, termasuk obat darah tinggi atau malaria.

Gejala lichen planus dapat berupa munculnya benjolan merah kecil dan iritasi. Dalam beberapa kasus, rambut penderita lichen planus akan mengalami kerontokan dan mulai menipis.

Untuk mencegah kerontokan rambut permanen akibat penyakit kulit kepala ini, dokter akan meresepkan obat, baik oral maupun topikal.

  1. Folikulitis

Folikulitis dapat terjadi di bagian tubuh mana saja yang memiliki rambut, termasuk kulit kepala. Penyakit kulit kepala ini terjadi karena peradangan yang disebabkan oleh infeksi bakteri, jamur, atau parasit.

Gejala yang ditunjukkan oleh folikulitis antara lain munculnya bintik-bintik merah pada area kulit yang berbulu dan disertai rasa sakit atau gatal.

Penyakit kulit kepala ini bisa diatasi dengan menggunakan kompres hangat untuk menghilangkan rasa gatal, hingga antibiotik dan antijamur yang diresepkan oleh dokter untuk kondisi yang parah.

  1. Tinea kapitis

Tinea capitis atau kurap adalah infeksi jamur yang menyerang kulit kepala. Kondisi ini ditandai dengan bercak merah atau putih yang terasa gatal dan disertai dengan kerontokan rambut.

Jamur penyebab tinea capitis dapat dengan mudah menyebar, terutama pada anak usia sekolah, melalui barang-barang yang dibagikan kepada penderitanya, seperti sisir, ikat rambut, dan topi. Kondisi ini biasanya dapat diobati dengan menggunakan sampo antijamur yang diresepkan oleh dokter Anda.

  1. Alopecia areata

Alopecia areata dapat menyebabkan rambut rontok dan bahkan kebotakan. Penyakit kulit kepala ini disebabkan oleh gangguan sistem kekebalan tubuh dan dapat menyerang wanita maupun pria.

Sebelum mengalami kerontokan rambut, penderita alopecia areata mungkin mengalami beberapa gejala, seperti kesemutan, gatal, dan sensasi terbakar di kulit kepala.

Alopecia areata biasanya hilang dengan sendirinya. Namun, beberapa pengobatan tambahan, seperti pemberian obat oral, salep, atau suntikan lokal oleh dokter seringkali diberikan untuk mempercepat proses penyembuhan.

Meskipun penyakit kulit kepala umumnya dapat diobati dengan perawatan di rumah. Namun, beberapa penyakit kulit kepala tetap membutuhkan perawatan medis untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Mungkin itu saja informasi yang dapat kami sampaikan untuk Anda semua, semoga informasi yang sudah kami sampaikan untuk Anda semua diatas dapat bermanfaat untuk Anda semua. Kunjungi situs dari Plazamedis untuk mendapatkan Paket Medical Check Up Murah semoga membantu.